Tampil
cantik adalah dambaan setiap wanita. Dengan kecantikan yang dimilikinya
seorang wanita akan lebih percaya diri dalam memaknai eksistensi
dirinya. Sebagai manusia, keinginan wanita untuk tampil cantik agar
dikagumi banyak orang, dihargai, dicintai, dan juga agar mendapat
limpahan kasih sayang dari lawan jenisnya (kekasihnya) sangat manusiawi.
Untuk mewujudkan keinginannya tersebut tidak jarang mereka memanfaatkan
sesuatu yang terdapat dalam dirinya yang dianggap punya daya tarik
tersendiri seoptimal mungkin.
Sebelum lebih jauh membahas tentang hakikat kecantikan seorang wanita, sebenarnya cantik itu apa sih artinya?
Sampai
saat ini belum pernah ada batasan yang jelas tentang definisi cantik
tersebut, karena hal itu sangat relatif. Setiap hal yang ada kaitannya
dengan masalah selera manusia, tentu pengertiannya akan bermacam-macam.
Seperti juga pengertian untuk kata sifat yang satu ini, tergantung dari
sudut pandang seseorang dalam mendefinisikannya, mulai dari batasan
tentang cantik secara sempit sampai dengan batasan cantik yang
cakupannya lebih luas serta universal.
Adalah hak semua orang untuk
mempunyai argumen masing-masing tentang definisi dari kata cantik itu.
Namun demikian, perlu kiranya kita merenungkan secara mendalam hakikat
dari pengertian cantik itu sendiri, agar tidak terjebak pada hal-hal
yang tidak diinginkan dalam menyikapinya.
Jaman sekarang
banyak orang beranggapan bahwa yang berhak disebut cantik itu hanya
benda kongkrit yang indah atau wajah perempuan yang menarik. Dan yang
seksi dari seorang wanita adalah hanya tubuh (fisiknya) saja, sehingga
untuk mencapai keinginannya itu terkadang parawanita hanya berorientasi
pada usaha-usaha ke arah perbaikan penampilan luarnya (fisiknya). Lalu
didatangilah salon-salon kecantikan yang menawarkan pelayanan yang
memuaskan, tak peduli berapapun budget yang harus ia keluarkan dari
dompetnya. Kemudian dicarilah formula-formula kecantikan yang jitu, yang
bisa membantunya memoles dan merekayasa, serta meremajakan kembali
wajah dan tubuhnya tanpa memikirkan resiko dan efek negatif yang kelak
harus ditanggungnya.
Tentu hal ini pun merupakan hak mereka sebagai
individu yang mempunyai hasrat dan keinginan sendiri-sendiri. Tapi jika
kita mau berpikir jernih dan merenung, arti cantik itu sebenarnya tidak
sesempit yang mereka kira. Cantik bukan hanya milik wujud yang kasat
mata saja, tetapi cantik juga berhak diterapkan kepada setiap perilaku
yang serba positif dan mengesankan atau kepribadian menarik seorang
perempuan. Kecantikan yang terpancar dari kepribadian seseorang itu
lazim disebut dengan istilah inner beauty.
Penulis berpendapat,
kecantikan yang terpancar dari dalam jiwa inilah yang lebih menggoreskan
kesan yang mendalam di setiap orang yang mengenal pemiliknya.
Kecantikan yang terpancar dari dalam jiwa seseoranglah yang tak lekang
oleh panas, tak lapuk oleh hujan.
Kesimpulannya, inner beauty adalah
hasil dari proses pembentukan kepribadian manusia yang panjang, kontinu,
dan komprehensif, dengan tidak mengabaikan kesehatan, kecantikan, dan
keindahan fisik tentu saja. Tetapi hal itu juga bukan berarti inner
beauty adalah sesuatu yang mustahil untuk diwujudkan. Hanya cara
mewujudkannya (perlu sekali lagi ditandaskan) tidak semudah membeli
sebuah produk kecantikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar